Jangan-jangan Sudah Tak Lagi Pancasila Kok Buku PKI Harus Dirazia - Atorcator

Atorcator

Menulis adalah usaha merawat kejernihan berpikir, menjaga kewarasan, dan menyimpan memori sebelum dunia terkatup.

Latest Update
Fetching data...

17 Januari 2019

Jangan-jangan Sudah Tak Lagi Pancasila Kok Buku PKI Harus Dirazia



Penulis: Moh Syahri

Sebelumnya saya sudah pernah menulis tentang bahaya penghafal Alquran bisa jadi teroris karena tak paham Pancasila. Fenomena razia buku ini hampir mirip dengan teroris literasi, pendosa literasi, apa karena sudah tidak mantap dengan ideologi Pancasila lantas harus menyita puluhan buku yang dianggap mengandung unsur PKI.

Para serdadu kian masifnya merazia buku yang dianggap mengandung unsur PKI. Buku yang diterbitkan oleh PBNU yang berjudul "Benturan NU-PKI 1948-1965 saja dirazia. Kurang ajar. Kebiasaan orang membaca hanya sekilas judulnya saja. Dan biasanya orang seperti ini demen menilai orang dari pakaiannya saja.

Memberangus buku sama halnya dengan memberangus intelektual. Pemberangusan ini sama halnya merusak semangat edukasi. Pemberangusan ini sama halnya dengan tidak percayanya mereka kepada kita sebagai pemikir yang bijak.

Bagi saya, sebagai Mahasiswa tidak mungkin lah ikut-ikutan dalam mengurus lakon ekstrimisme, kita sudah tau mana yang baik dan mana yang benar. Selama Pancasila tetap menjadi fondasi, ideologi paten dan mengakar dalam diri seseorang berbangsa dan bernegara ajaran apapun takkan bisa mempengaruhinya. Kecemasan yang ada pada diri mereka para serdadu tak lagi berdasarkan akal sehat dan hati nurani yang seharusnya disikapi dengan bijak.
Buku adalah media yang sangat efektif dalam meningkatkan akrobatik intelektual. Artinya buku tidak pernah salah dalam menyampaikan pesan-pesannya. Jika ada buku yang memberikan efek negatif kepada pembaca maka tetap pembacalah yang salah dalam mempersepsikan dan merefleksikan buku itu.

Antara buku dan pembaca. Seharusnya pembaca harus menjadi subjek bukan objek. Dan buku itu dijadikan objek. Jika sudah demikian, kita dituntut untuk bijak dalam memilih buku, bijak dalam memilih media, dan bijak dalam bermedia. 

Maka saya pribadi menolak keras atas pemberangusan buku yang terjadi belakangan ini. Karena sama halnya mereka menganggap kita sebagai objek dan saya pribadi menolak keras jika kita (pembaca) dianggap sebagai objek.

Terkait dengan buku yang dirazia yang dianggap mengandung unsur ajaran PKI itu menunjukkan bahwa ada masalah dengan ideologi yang mereka anut selama ini yaitu: Pancasila. Ada masalah dengan sistem pencernaan akan pemahaman tentang Pancasila yang seharusnya sudah mengakar di jiwa-jiwa para serdadu yang selama ini dipercaya menjaga keamanan dan ketertiban bangsa ini.

Atas perlakuan ini, jangan salahkan jika banyak para penolak razia tidak percaya lagi dengan para serdadu atas terjaminnya keamanan bangsa ini. sederhana saja, jangan-jangan sudah tidak berpancasila lagi kok buku harus dirazia segala.

Wallahu'alam

Sumber Foto: medcom.id


Baca juga: Yang Beda Tidak Harus Dikungkung