 |
| CNN |
Atorcator.Com
- Seorang perempuan
asal Kerala, India,
yang diduga membunuh enam
anggota keluarganya dalam kurun 14 tahun telah ditangkap oleh kepolisian.
Pelaku mengaku melakukan itu dengan motif untuk menguasai harta berupa rumah.
Menurut pengakuan pelaku, pembunuhan itu dilakukan dengan racun sianida.
Dikutip Asia One, Kamis (10/10), perempuan tersebut diyakini membunuh ibu dan ayah mertuanya pada 2002 dan 2008. Dia diduga juga meracuni suaminya pada 2011.
Tiga tahun kemudian ia juga diduga juga membunuh seorang kerabat lain dan mendiang istri dari sepupu mendiang suaminya, Shaju. Pembunuhan terakhir dilakukan kepada anak perempuan Shaju pada 2016.
Setelah melenyapkan hampir semua anggota keluarga, perempuan tersebut menikah dengan Shaju. Pernikahan tersebut diduga direncanakan secara sengaja.
Selain menangkap perempuan itu, polisi juga menahan dua pria yang diduga memasok sianida yang digunakan dalam pembunuhan berantai itu.
Menurut pengakuan pelaku, pembunuhan itu dilakukan dengan racun sianida.
Dikutip Asia One, Kamis (10/10), perempuan tersebut diyakini membunuh ibu dan ayah mertuanya pada 2002 dan 2008. Dia diduga juga meracuni suaminya pada 2011.
Tiga tahun kemudian ia juga diduga juga membunuh seorang kerabat lain dan mendiang istri dari sepupu mendiang suaminya, Shaju. Pembunuhan terakhir dilakukan kepada anak perempuan Shaju pada 2016.
Setelah melenyapkan hampir semua anggota keluarga, perempuan tersebut menikah dengan Shaju. Pernikahan tersebut diduga direncanakan secara sengaja.
Selain menangkap perempuan itu, polisi juga menahan dua pria yang diduga memasok sianida yang digunakan dalam pembunuhan berantai itu.
Bukti itu
didapat ketika pemeriksaan otopsi pada tubuh mendiang suaminya menunjukkan
adanya jejak sianida pada jasadnya. Pemeriksaan tersebut memicu penggalian lima
mayat lainnya untuk penyelidikan lebih lanjut.
Shaju mengaku tidak mengetahui terkait rencana pembunuhan yang dilakukan istrinya itu. (fls/ayp) [Source: CNN]
Shaju mengaku tidak mengetahui terkait rencana pembunuhan yang dilakukan istrinya itu. (fls/ayp) [Source: CNN]
